Kenaikan Tuhan Yesus Ke Surga Dan MPL PP 1

Jam Doa Permata GBKP

`Kenaikan Tuhan Yesus ke Surga & MPL PP 1
Bahan Bimbingan PA Permata 26 Mei - 1 Juni 2019

I. Penjelasan dan persiapan ibadah:
- Lakukan persiapan dengan mempelajari alur liturgi, mempersiapkan beberapa tim ibadah, pemandu ibadah/doa (sangat lebih baik seorang pendeta/vikaris atau serayan Tuhan), pemandu nyanyian dan pemain musik.

- Mempersiapkan ruang ibadah yang ditata, lebih baik duduk di tikar agar posisi badan lebih rileks. Mendekor ruangan dengan pencahayaan lilin, meletakkan simbol salib/gambar Tuhan Yesus dan Alkitab yang terbuka. - Liturgi doa ini kita berdoa dengan gerakan yang sederhana, melalui nyanyian sederhana dan pembacaan kitab suci, kita melibatkan seluruh indra dan tubuh kita untuk berdoa. "Tubuh adalah pakain yang suci." ( Marta Graham )

IL Ibadah
1. Panggilan beribadah (posisi duduk bersila, tangan terkepal diletakkan pada kedua lutut)
Sebagai sahabat-sahabat Kristus kita PERMATA GBKP disatukan dalam kasihNya, kita hadir membawa seluruh kehidupan di hadapan Tuhan Yesus, sang Sahabat kita yang sejati. Marilah kita bernyanyi dan berdoa dalam kegembiraan hati dan ketenangan batin, kita menyelaraskan doa dengan sikap badani, bahwa roh dan tubuh kita pakai untuk berdoa, berserah penuh kepada Sang Ilahi. Memperingati kenaikan Tuhan Yesus ke surga kita diingatkan akan perutusan yang telah la sampaikan kepada kita sebagai murid dan sahabatNya pada masa kini.

2. Bernyanyi KEE 477 ( diulang 5x, saat mulai bernyanyi tangan yang terkepal perlahan dibuka, sebagai tanda keterbukaan hati menerima damai )
Demi pusuhku o Tuhan, alu dameNdu
Kuasailah o Tuhan, Haleluya

3. Bacaan Injil Yohanes 15: 13 -14 ( meletakkan kedua tangan pada dada dengan posisi silang sebagai tanda mengenang penyaliban Kristus don menyadari keberadaan diri kita dihadapan Tuhan ) : Yesus telah memberikan nyawaNya sebagai pengorbanan yang terbesar dan tak ternilai, kepada kita sahabat-sahabatNya. Marilah kita renungkan sudahkah kita menjadi sahabat yang setia kepada Yesus, sudahkah kita menghargai semua pengorbanNya?

4. Bernyanyi (dinyanyikan dengan pelan)

Hanya dekat kasihMu Bapa, jiwaku pun tenang
Engkau menerimaku dengan sepenuhnya
Walau dunia melihat rupa namun Kau memandang
sampal kedalaman hatiku
Tuhan inilah yang kumau Kau mengenal hatiku jauh melebihi semua yang terdekat sekalipun Tuhan inilah yang ku mau, Kau menjaga hatiku, supaya kehidupan memancar senantiasa

5. Bacaan Injil Markus 15: 19 -20 ( posisi menundukkan kepala atau menyembah, sebagai tanda penghormatan kepada Kristus dan penyerahan diri ) : Yesus yang telah naik ke sorga, kini bertahta di sebelah kanan Allah. Para murid yang telah diutus pun pergi memberitakan injil, Roh kudus pun hadir menyertai mereka. Kita adalah murid-murid Yesus di zaman ini, sebagai PERMATA GBKP kita dipakai oleh Tuhan untuk memberitakan injilNya. Sudahkah kita menyerahkan hidup kita kepada tuntunan Roh Kudus agar kita mampu untuk memberitakan injilNya?

6. Bernyanyi KEE 479 (diulang 4x)
Sembah man banNdu Yesus Kristus, Haleluya, Haleluya
Sembah man banNdu Yesus Kristus, Haleluya, Haleluya
Pujin man baNdu Yesus Kristus, pujin man baNdu, Haleluya

-HENING-

7. Doa Syafaat secara responsorial (sikap tangan meminta kepada Tuhan)

P : Kiranya damai dan kasihMu senantiasa nyata dalam keluarga kami, orang tua kami dengan kami anak-anaknya hidup dalam sukacita serta bersatu padu menjalani kehidupan ini.

J : dengarlah doa kami ya Tuhan!

P : Bagi mereka yang sakit dan lemah, kesembuhan dariMu memulihkan mereka, mereka yang bergumul dalam masalah studi dan pekerjaan berikanlah mereka semangat dalam berjuang, tolonglah mereka yang bergumul dalam berbagai persoalan hidup ini

J : dengarlah doa kami ya Tuhan!

P : Ajarlah kami untuk mewujudkan semangat kesatuan dalam kepengurusan PERMATA GBKP ya Tuhan, dari kepengurusan runggun hingga pusat. Kiranya semangat persahabatan nyata dalam pelayanan dan persekutuan kami.

J : dengarlah doa kami ya Tuhan!

P : Penuhilah hati kami dengan RohMu ya Tuhan agar kami senantiasa bersukacita mewartakan injil dan kasihMu di tengah-tengah kehidupan kaum muda dan dunia yang penuh dengan tantangan. Mampukanlah kami ya Roh Kehidupan!

8. Nyanyian Tekad ( posisi berdiri sambil bergandengan tangan dengan orang di sebelah kanan/kiri, sebagai simbol kita sebagai sahabat-sahabat Kristus bersatu dalam kasihNya )

Kami rendahkan diri dihadapanMu,
Membawa seg'nap hati saat berseru,
Agar kami saling melengkapi tubuhMu,
Seperti Kau dan Yesus adalah Satu
Jadikan kami satu, s'perti kerinduanMu
Agar dunia tahu bukti nyata dari kasihMu
Sebelum kami pergi memb'ritakan kasihMu
Mulailah dari kami lebih dulu, jadikan kami satu

9. Doa Bapa Kami

10. Berkat dan pengutusan (dengan tangan terbuka menerima berkat dan tanda kesiapan untuk diutus)
P : Semoga nyala api cinta Kristus berdiam di dalam diri kita, dengan cinta itulah kita mewartakan InjilNya!
J : Amin!

"Siapa yang mengikut Yesus berada sekaligus di sisi Allah dan sesama. Dia tidak memisahkan doa dan solidaritas dengan sesamanya." Br. Roger of Taize

Pdt. Jusepri Bangun, S. Si